#JakartaReposeProject : Sisi Lain Seorang Penjaga Keamanan

Olahraga bersama keluarga tercinta

                Sebagai seorang coordinator keamanan sebuah gereja di kawasan Cilandak, Albertus N Tanggu, 33 tahun memiliki cara unik untuk menghabiskan waktu luangnya. 

Ditemui di tempat kerjanya, Albert, 33 tahun,  berbagi pengalaman mengenai aktifitas waktu luangnya yang sangat terbatas disela kesibukannya mengontrol keamanan di Gereja St Stefanus Cilandak. Sebagai seorang ayah beranak 1 yang memiliki waktu libur 1 hari dalam 1 minggu di hari Kamis, Albert senang menghabiskan waktu luangnya bersama keluarga, terutama bersama anaknya yang berusia 4 tahun.Aktifitas leisure yang sangat ia sukai adalah  mengajak anaknya bermain, dan juga membantu mertua melakukan kegiatan sehari-hari.

Adapun permainan yang sering dilakukan adalah mengajak anaknya jalan-jalan keliling daerah sekitar rumah, bermain bola di perumahan Cinere Mas bersama dan berenang di daerah Situ Gintung dan juga Bali View. Di Situ Gintung, terdapat pula tempat bermain untuk anak-anak sehingga Pak Albert juga dapat mengajak anaknya bermain sejenak seperti bermain ayunan, perosotan dll. Baginya, melihat anak senang bermain dan gembira sudah menjadi aktifitas waktu luang yang menyenangkan dan refreshing tersendiri baginya. Hal ini disebabkan karena tuntutan pekerjaan sebagai Satpam, seringkali waktu untuk bertemu anak sangat terbatas. Jam kerja yang tidak fleksibel dan tergantung pada shift yang dijalani membuat momen bersama keluarga menjadi hal yang utama dalam menghabiskan waktu luang

Disamping aktifitas bersama keluarga, seringkali Pak Albert juga harus sekedar silaturahmi, nongkrong nongkrong bersama tetangga dan kerabat untuk tetap menjaga relasi baik dengan teman-temannya dan orang disekitarnya. Bagi Pak Albert, nongkrong di rumah teman hingga berjam-jam menjadi hal yang sangat tidak ia sukai. Baginya, dalam menghabiskan waktu luang, ia harus memiliki tujuan yang jelas seperti apa yang akan ia lakukan, berapa lama disana, dan apa manfaatnya untuk dirinya. Tapi, ia tidak memungkiri bahwa kegiatan tersebut tetaplah penting untuk menjaga tali silaturahmi/persaudaraan. Ia membatasi maksimal 30 menit- 1 jam sebagai waktu ideal bertemu dengan kerabat.

Olahraga badminton dan lari bersama rekan kerja terdahulu di daerah Pertamina Permata Hijau menjadi tempat favoritnya untuk menghabiskan waktu luangnya. Ia senang berolahrga disana tanpa membawa istri dan anak. Olahraga selama 3 jam itu menjadi salah satu alternative yang ia punya dalam mengiisi waktu luang. Ia memilih melakukan olahraga disana karena kekompakan dengan teman-temannya, tempatnya yang luas dan juga suasanya yang terasa familiar.Setelah olahraga bersama, Pak Albert biasanya ngobrol-ngobrol sebentar sebelum akhirnya pulang ke rumah untuk istirahat. Ia tidak mengajak anak dan istrinya karena ia mengkhawatirkan keselamatan dan kenyamananan keluarganya mengingat jauhnya perjalanan yang ia tempuh

Tempat yang kurang ia sukai untuk mengisi waktu luang adalah ke pasar tradisional seperti Pasar Ciputat karena becek baud an kumuh. Ia memilih untuk belanja di dekat rumah seperti di warung dan minimarket dekat rumah

Pengalaman yang selalu ia ingat adalah saat melihat anaknya berenang di Kolam Renang Situ Gintung dan melihatnya tertawa senang saat bermain air. Baginya, hal itu menjadi sangat mengesankan karena ia merasa bahagia bisa menghabiskan waktunya bersama anak sambil berolahraga

Pengalaman yang ia tidak suka saat waktu louang adalah apabila waktu istirahatnya(tidur) diganggu oleh orang lain. Ia juga tidak menyukai hiburan malam karena dapat merusak moralnya. Ia tidak nyaman saat bertemu wanita malam dan mdelihat minuman minuman beralkohol karena ia merasa hal itu bertentangan dengan moral dan kepribadiannya

Dibalik parasnya yang garang dan wataknya yang keras, saya dapat menyimpulkan bahwa Albert adalah seorang kepala keluarga yang sangat kebapakkan. Ia menyukai olahraga fisik dan menghabiskan waktu bersama keluarga. Baginya, waktu luang perlu dimanfaatkan untuk sekedar berkumpul bersama keluarga, menghabiskan waktu luang bersama dan berbagi cerita dengan anaknya. Berenang, bermain bola dan olahraga badminton adalah aktifitas yang sangat penting untuk dilakukan di waktu luang untuk sekedar refreshing ditengah penatnya Kota Jakarta

Pria dengan pengeluaran sekitar 1 juta/bulan ini rela untuk mengeluarkan hingga 2% dari total penghasilannya untuk leisure time